Kebudayaan Negara Jerman
Jerman mempunyai kebudayaan dari beberapa segi.
Seperti teater dan orkes professional, yang terdiri lebih dari 400 kelompok,
yang terbentuk dari Flensburg di utara dan Garmisch di selatan. Ada ratusan
museum seni rupa bertaraf internasional juga membentuk jaringan museum yang
unik. Seni lukis muda juga sangat hidup di Jerman dan telah di kenal di dunia
internasional. Jerman juga termasuk Negara perbukuan yang besar karena sekitar
95.000 baru diterbitkan atau di cetak ulang. Di dunia perfilman Jerman juga
memiliki kesuksesan di berbagai Negara di dunia.
Di mata dunia, teater Jerman sering dicap sebagai
ribut dilanda narsisme. Akan tetapi saat ini, terdapat sistem yang di kagumi di
seluruh dunia. Banyak kota yang tidak begitu besar pun memiliki gedung opera
dan ansambel balet . Apabila di amati secara keseluruhan terbentuk semacam
panorama teater, yaitu sebuah jaringan rapat yang terdiri dari teaer milik
Negara bagian dan kota, teater keliling dan swasta. Dengan bersumber pada
gerakan mahasiswa tahun 1968, telah berkembang paguyuban seni panggung yang besar,
yaitu apa yang disebut Kelompok-Kelompok Bebas. Eksistensi kelompok tersebut
membuktikan masih tetap adanya kecintaan akan teater yang yang ingin
mengungkapkan dirinya di panggung. Sumbangan masyarakat Jerman bagi teater
cukup besar bentuknya gagasan, perhatian dan dana. Banyak orang menganggap
panggung-panggung sebagai hal mewah, mengingat pendapatan teater dari karcis
masuk pada umumnya hanya mencapai sepuluh atau lima belas persen dari
pengeluarannya. Sistem subsidi berlaku juga untuk teater swasta seperti
Schaubühne di Berlin, yang didirikan oleh sutradara Peter Stein.
Sumber : http://nyunyun06.blogspot.com/2012/02/kebudayaan-negara-jerman.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar